Jawab:
(-2, 1).
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Setelah diterapkan rotasi 900 dengan pusat rotasi O (0,0), maka titik A akan berada di koordinat (-3, 2). Kemudian, setelah dilakukan pencerminan terhadap garis X=1, maka titik A akan tercermin dan berada di koordinat (1, -2). Jadi, hasil dari rotasi 900 dengan pusat rotasi O (0,0) dan pencerminan terhadap garis X=1 adalah titik (-2, 1).
((¹. ,0); 6. Pak Bayu menyewa paling sedikit 25 kendaraan untuk jenis truk dan colt, jumlah barang yang diangkut adalah 224 karung, jika truk dapat mengangkut 14 karung dan colt dapat mengangkut 8 karung, model matematika dari uraian diatas adalah... a. 5x + 2y2 25, 14x + 8ys 224, x,y 20 b. 2x + 2y2 25, 25x + 244ys 8, x,y 20 c. x + 2y2 25, 14x + ys 224, x,y 20 d. 5x + 222, 4x + 8ys 24, x,y 20 e. x + yz 25, 14x + 8ys 224, x,y 20
Jawaban:
e. x + y ≥ 25 dan 14x + 8y = 224.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Untuk menyelesaikan masalah ini, kita dapat menggunakan persamaan linear dengan dua variabel yaitu x sebagai jumlah truk yang disewa dan y sebagai jumlah colt yang disewa. Kita tahu bahwa jumlah truk yang disewa dan jumlah colt yang disewa harus lebih dari atau sama dengan 25, jadi kita dapat menuliskan kondisi ini sebagai x + y ≥ 25.
Selain itu, kita juga tahu bahwa jumlah karung yang diangkut oleh truk dan colt yang disewa harus sama dengan 224 karung. Kita dapat menuliskan kondisi ini sebagai 14x + 8y = 224.
Dengan demikian, model matematika dari uraian di atas adalah x + y ≥ 25 dan 14x + 8y = 224.
Diketahui sin A=2/17 dan cos B=2/5 dengan sudut A tumpul dan B lancip.nilai sin (A+B) adalah...
sin (A + B) adalah . Untuk menentukan sin (A + B) maka sin A cos B + cos A sin B.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Diketahui:
sin A = 2/17
cos B = 2/5
sudut A tumpul
sudut B lancip
Ditanyakan:
sin (A + B)
Jawab
A merupakan sudut tumpul sehingga berada di kuadran II
Sin A = 2/17
sin A = depan/miring
samping = √17² - 2²
samping = √289 - 4
samping = √285
samping = 16 √29
maka,
cos A = samping/miring
cos A = - 16 √29/17 (negatif karena beda di kuadran II)
B merupakan sudut lancip sehingga berada di kuadran I
cos B = samping/miring
cos B = 2/5
depan = √5² - 2²
depan = √25 - 4
depan = √21
depan = 4√5
maka,
sin B = depan/miring
sin B = 4√5/5
sin (A + B) = sin A cos B + cos A sin B
sin (A + B) = (2/17 x 2/5) + (-16 √29/17 x 4√5/5)
sin (A + B) = (4/85) - (77√56/85)
sin (A + B) =
Pelajari lebih lanjut
Materi tentang nilai cos (A+B) brainly.co.id/tugas/271424
#BelajarBersamaBrainly
#SPJ1
26. sebuah titik A (1,2) akan di dilatasi dengan pusat (-5,1) sehingga bayangan titik A menjadi (13,4). Faktor skala dilatasi pada titik tersebut adalah…
Untuk mencari faktor skala dilatasi dari suatu titik, Anda bisa menggunakan rumus sebagai berikut:
Faktor skala dilatasi = Jarak titik bayangan terhadap pusat dilatasi / Jarak titik asli terhadap pusat dilatasi
Dalam kasus Anda, jarak titik A terhadap pusat dilatasi adalah √((1-(-5))^2 + (2-1)^2) = √26, sedangkan jarak titik bayangan A terhadap pusat dilatasi adalah √((13-(-5))^2 + (4-1)^2) = √194.
Sehingga, faktor skala dilatasi dari titik A adalah √194 / √26 = √7,4 ≈ 2,7.
Jadi, faktor skala dilatasi dari titik A adalah 2,7.
Jika volume balok A dua kali dari volume balok B dan tinggi sertaa lebar dari kedua balok tersebut sama maka
Jawab:
Panjang balok A harus empat kali panjang balok B.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Jika volume balok A adalah dua kali volume balok B, dan tinggi dan lebar kedua balok sama, maka panjang balok A harus empat kali panjang balok B.
Untuk menghitung volume balok, kita dapat menggunakan rumus:
Volume = Panjang x Lebar x Tinggi
Jadi, jika panjang balok A adalah 4x panjang balok B, maka volume balok A akan menjadi 4x volume balok B.
Contoh:
Jika panjang balok B adalah 2 meter, lebar balok B adalah 3 meter, dan tinggi balok B adalah 4 meter, maka volume balok B adalah:
Volume balok B = 2 x 3 x 4 = 24 meter kubik
Dengan demikian, panjang balok A adalah 8 meter, dan volume balok A adalah:
Volume balok A = 8 x 3 x 4 = 96 meter kubik
96 meter kubik adalah dua kali dari volume balok B yang bernilai 24 meter kubik.
20. Diketahui rumus fungsi f(x) = 2x² - 5 Nilai dari f(-3) = ...
Diketahui fungsi kuadrat f (x ) = x2 + 4x – 5. Nilai minimum dari fungsi kuadrat tersebut adalah….
Jawaban:
Nilai minimum dari fungsi kuadrat f(x) = x² + 4x - 5 adalah -9.
Penjelasan dengan langkah-langkah:Perlu kalian ketahui, fungsi kuadrat akan minimum saat f'(x) = 0 dengan menggunakan konsep turunan.
---
Diketahui:
Fungsi kuadrat : f(x) = x² + 4x - 5
Ditanyakan:
Nilai minimum?
Jawab:
Selanjutnya, substitusikan nilai x = -2 ke dalam fungsi kuadrat.
──────────────
Answer by:
Di beri segitiga ABC dengan PanjangbAB=BC. Panjang sisi AB adalah 6cm dan sudut ABC adalah 120o. panjang sisi AC
Jawaban:
3√3 cm
Penjelasan dengan langkah-langkah:
mencari tinggi (anggap saja BD):
cos 60° = x/6
1/2 = x/6
x = 6.1/2 = 6/2 = 3
(anggap saja titik tengah antara AC adalah D)
AC² = BC² - BD²
AC² = 6² - 3²
AC² = 36-9
AC² = 27
AC = √27 = √9√3 = 3√3
2. Gambarkan diagram panah dari pasangan berurut (3,4), (4, 5), (2, 6), dan (7, 8) !
contoh?
Penjelasan dengan langkah-langkah:
contoh ny ky gmn bjir
Tentukan limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h dari fungsi f(x)= x⁴
Jawaban:
Untuk mencari limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h dari fungsi f(x) = x^4, kita dapat menggunakan rumus limit sebagai berikut:
Tentukan nilai f(x) yang diberikan. Nilai f(x) yang diberikan adalah x^4.
Tentukan nilai h yang mendekati 0. Nilai h yang mendekati 0 adalah 0.
Tentukan nilai f(x+h)-f(x). Nilai f(x+h)-f(x) dapat dicari dengan menggunakan rumus (x+h)^4 - x^4. Jadi, f(x+h)-f(x) = (x+h)^4 - x^4.
Tentukan nilai h yang mendekati 0. Nilai h yang mendekati 0 adalah 0.
Tentukan nilai f(x+h)-f(x)/h. Nilai f(x+h)-f(x)/h dapat dicari dengan menggunakan rumus (f(x+h)-f(x))/h. Jadi, f(x+h)-f(x)/h = ((x+h)^4 - x^4)/0.
Tentukan nilai limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h. Nilai limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h dapat dicari dengan menggunakan rumus lim h -> 0 (f(x+h)-f(x))/h. Jadi, limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h = lim h -> 0 ((x+h)^4 - x^4)/h.
Dengan demikian, limit h mendekati 0 f(x+h)-f(x)/h dari fungsi f(x) = x^4 adalah lim h -> 0 ((x+h)^4 - x^4)/h.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
semoga membantu
Diketahui x # 0 dan y # 0, bentuk sederhana (27x-5-3)-1 /(3√5x√-7y-5) adalah
Jawaban:
Berikut adalah langkah-langkahnya:
(27x - 5) - 3
(27x - 5 - 3)
24x - 8
Kemudian, kita dapat memisahkan bagian yang terdapat di dalam tanda akar. Berikut adalah langkah-langkahnya:
3√5x - 7y - 5
(3√5x - 7y) - 5
3√5x - 7y - 5
Setelah itu, kita dapat menyederhanakan bagian yang terdapat di dalam tanda akar. Berikut adalah langkah-langkahnya:
(3√5)^2 x^2 = 9(5) x^2 = 45 x^2
(7y)^2 = 49y^2
Kemudian, kita dapat menyatukan kembali bagian yang telah disederhanakan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
45 x^2 - 49y^2 - 5
45 x^2 - 49y^2 - 5
Setelah itu, kita dapat menyederhanakan bagian yang terdapat di dalam pembagian. Berikut adalah langkah-langkahnya:
24x - 8 / (45 x^2 - 49y^2 - 5)
(24x - 8) / (45 x^2 - 49y^2 - 5)
Jadi, bentuk sederhana dari rumus yang diberikan adalah (24x - 8) / (45 x^2 - 49y^2 - 5).
Perlu diingat bahwa untuk menyederhanakan rumus, kita harus memperhatikan aturan-aturan penulisan matematika, seperti tanda kurung, tanda akar, dan tanda pembagian. Jika terdapat tanda kurung, maka bagian yang terdapat di dalam tanda kurung harus disederhanakan terlebih dahulu sebelum menyederhanakan bagian lain. Begitu juga dengan tanda akar dan tanda pembagian.
1. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan masyarkat dengan jenis bank untuk menyimpan uang. sampel
Jenis bank
Jumlah sample
Lulusan SLTA
60
10
70
Bukan Lulusan SLTA
15
15
30
Jumlah
75
25
100
Dengan alfa 0.05 hitunglah apakah ada hubungan antara tingkat pendidikan masyarakat dengan jenis Bank untuk menyimpan uang.
2. Dilakukan penelitian untuk mengetahui adakah perbedaan kualitas manajemen antara bank yang faforit dengan bank yang tidak faforit. Bank yang faforit ada (A) 12 bank dan yang tidak (B) 15 bank skor tertinggi dianggap baik dan yang rendah dianggap kurang
A 11 13 15 16 18 22 23 14 9 7 17 25
B 8 7 6 24 28 29 30 5 12 10 21 20 30 31 32,
Dengan alfa 0.05 hitunglah apakah ada perbedaan kualitas manajemen antara bank yang faforit dengan bank yang tidak faforit
3.Suatu penelitian percobaan ingin mengetahui perbandingan efektifitas 3 macam obat A, B dan C terhadap penyakit jantung koroner. Dalam percobaan ini pasien dibagi secara random dalam 3 kelompok dan masing-masing kelompok memperoleh obat yang berbeda dan sebagai paraameter keberhasilan adalah rata-rata lama kesembuhan dalam hari dengan hasil sebagai berikut:
Kelompok X N
I 20 15
II 22 15
III 14 15
Tabel Anova:
Sumber variasi
SS DF MS F P
B. G 496.04
W.G 2155.20
Total 2351.24
Pertanyaan :
A. Lengkapi tabel Anova diatas (tunjukan cara perhitungannya)
B. Carilah kelompok yang berbeda dan interpretasikan hasil. Gunakan alpha 0.05
Jawaban:
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan masyarakat dengan jenis bank untuk menyimpan uang.
Untuk menguji apakah ada hubungan antara tingkat pendidikan masyarakat dengan jenis bank yang dipilih untuk menyimpan uang, Anda dapat menggunakan Anova satu arah (one-way Anova). Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
Lengkapi tabel Anova dengan menghitung SS (sum of squares) untuk setiap sumber variasi. SS bisa dihitung dengan menggunakan rumus:
SS = Σ(X - X̄)^2
Dimana:
X adalah data yang telah dikumpulkan
X̄ adalah rata-rata sampel
Untuk menghitung SS total, Anda dapat menggunakan rumus:
SS total = Σ(X - X̄ total)^2
Dimana:
X̄ total adalah rata-rata total dari semua sampel
Hitung DF (degree of freedom) untuk setiap sumber variasi dengan rumus:
DF = n - 1
Dimana:
n adalah jumlah sampel
Untuk DF total, Anda dapat menggunakan rumus:
DF total = N - 1
Dimana:
N adalah jumlah total sampel
Hitung MS (mean squares) untuk setiap sumber variasi dengan rumus:
MS = SS / DF
Hitung F dengan rumus:
F = MS b / MS w
Dimana:
MS b adalah mean squares between groups (rata-rata kuadrat antar kelompok)
MS w adalah mean squares within groups (rata-rata kuadrat dalam kelompok)
Bandingkan nilai F yang diperoleh dengan nilai F tabel pada tingkat signifikansi yang telah ditentukan (dalam kasus ini, α = 0.05). Nilai F tabel dapat dicari di tabel statistik atau di software statistik.
Jika nilai F yang diperoleh lebih besar dari nilai F tabel, maka terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata kelompok. Sebaliknya, jika nilai F yang diperoleh lebih kecil dari nilai F tabel, maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan
Sketsa grafik fungsi kuadrat y = x2 + 6x - 7 adalah
Jawab:
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Untuk menggambar sketsa grafik fungsi kuadrat y = x^2 + 6x - 7, pertama-tama kita perlu mencari titik-titik simetri dari parabola yang dihasilkan oleh fungsi tersebut. Titik simetri parabola dapat ditemukan dengan mencari nilai x untuk y = 0, yang merupakan titik-titik di mana parabola memotong sumbu x.
Untuk mencari titik-titik tersebut, kita perlu menyelesaikan persamaan y = 0. Persamaan yang sesuai adalah x^2 + 6x - 7 = 0. Kita dapat menyelesaikan persamaan tersebut dengan menggunakan rumus akar-akar kuadrat, yaitu (-b +- sqrt(b^2-4ac)) / (2a), di mana a, b, dan c adalah koefisien dari persamaan kuadrat y = ax^2 + bx + c.
Setelah menggunakan rumus tersebut, kita dapat menemukan bahwa titik-titik simetri dari parabola yang dihasilkan oleh fungsi y = x^2 + 6x - 7 adalah (-3, 0) dan (-1, 0).
Setelah menemukan titik-titik simetri tersebut, kita dapat menggambar garis simetri parabola yang menghubungkan kedua titik tersebut. Selanjutnya, kita dapat menggunakan titik-titik simetri tersebut sebagai dasar untuk menggambar parabola yang lebih lengkap. Misalnya, kita dapat menggambar garis-garis yang menghubungkan titik-titik di atas dan di bawah garis simetri tersebut, sehingga terbentuk parabola yang sempurna.
Perhatikan bahwa parabola tersebut memotong sumbu x di titik-titik (-3, 0) dan (-1, 0), yang merupakan titik-titik simetri dari parabola tersebut. Selain itu, parabola tersebut memiliki kemiringan ke atas, yang menunjukkan bahwa fungsi y = x^2 + 6x - 7 adalah fungsi kuadrat positif.
Nilai logaritma dari 8 log 32 adalah
Jawab:
Nilai logaritma dari 8 log 32 adalah 2.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Ini dapat dicari dengan menggunakan rumus logaritma: logb a = c, di mana b adalah basis logaritma, a adalah angka yang ingin dicari logaritmanya, dan c adalah nilai logaritma. Dalam kasus ini, basis logaritma adalah 8, angka yang ingin dicari logaritmanya adalah 32, sehingga nilai logaritma adalah 2. Artinya, 8 pangkat 2 sama dengan 32.
Sederhanakanlah ekspresi logika berikut dengan menggunakan hukum-hukum Logika
dan buktikan dengan tabel kebenaran!
1. (A ∧ (A → B)) → B
2. A → (B → A)
Pernyataan logika (A ∧ (A ⇒ B)) ⇒ B adalah terbukti benar dengan tabel kebenaran. Pernyataan logika A ⇒ (B ⇒ A) adalah terbukti benar dengan tabel kebenaran. Kedua pernyataan menghasilkan tabel kemenaran yang bersifat tautologi.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Diketahui:
Ditanyakan:
Jawaban:
Ada dua pernyataan, yaitu A dan B, maka jumlah baris 2ⁿ = 2² = 4
Hukum logika
Pernyataan pertama.
A B (A⇒B) (A ∧ (A ⇒ B)) (A ∧ (A ⇒ B)) ⇒ B
B B B B B
B S S S B
S B B S B
S S B S B
Tautologi maka pernyataan pertama terbukti benar.
Pernyataan kedua.
A B (B ⇒ A) A ⇒ (B ⇒ A)
B B B B
B S B B
S B S B
S S B B
Tautologi maka pernyataan kedua terbukti benar.
Pelajari lebih lanjut
#BelajarBersamaBrainly #SPJ9
Nilai x yang memenuhi persamaan |x + 2) = 3 adalah x₁ dan x₂. Nilai x₁ - x₂ adalah. A. 5 B. 6 C. 7 D. 8 E. 9
Jawab:
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Untuk mencari nilai x₁ dan x₂ yang memenuhi persamaan |x + 2| = 3, pertama-tama kita harus memecah persamaan tersebut menjadi dua bagian, yaitu |x + 2| = 3 dan |x + 2| = -3.
Jika |x + 2| = 3, maka x + 2 = 3 atau x + 2 = -3. Kedua persamaan tersebut dapat diselesaikan menjadi x = 1 atau x = -5.
Jika |x + 2| = -3, maka tidak ada solusi karena nilai absolute tidak bisa bernilai negatif.
Jadi, nilai x₁ adalah 1 dan nilai x₂ adalah -5. Selisih antara x₁ dan x₂ adalah 1 - (-5) = 6. Jadi, jawabannya adalah B) 6.
Sekian, semoga membantu.
donate recehnya kk
trakteer.id/dodosan/tip
6. Hasil perkalian aljabar dari a. (2x - 3)(3x+2) b. 2(a + b)(4a + b)
pliss jwb
.
Bayangan hasil pencerminan terhadap sumbu y=1
A(0, -3)
B(5,4)
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Rumus refleksi y=k
(x,y) → y=k = '(x , 2k-y)
maka
a) (0,3) → y=1 = '(0, 2(1)-3)
= '(0,-1)
b) (5,4) → y=1 = '(5 , 2(1)-4)
= '(5,-1)
Titik A ( x, y ) dicerminkan terhadap garis x = 2 menghasilkan bayangan A' ( -1 , 4 ). Koordinat titik A adalah........
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Rumus
(x,y) → x=h = '(2h-x , y)
Maka titik koordinat A adalah (5,4)
Nilai diskriminan pada fungsi f(x) = 3x² + x + 2 adalah
Jawaban:
D = -23
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Fungsi
diskriminan
-
untuk menentukan nilai diskriminan, harus pahami dulu cara menentukan nilai a, b, dan c, berikut adalah caranya:
f(x) = ax² + bx + c
maka:
f(x) = 3x² + 1x + 2
D = b² - 4ac
D = 1² - 4 × 3 × 2
D = 1 - 12 × 2
D = 1 - 12 + 12
D = 1 - 24
D = -23
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Nilai diskriminan pada fungsi f(x) = 3x² + x + 2 dapat dicari dengan menggunakan rumus diskriminan, yaitu:
Discriminant = b² - 4ac
Dimana:
a adalah koefisien x²
b adalah koefisien x
c adalah koefisien konstan
Dalam kasus ini, a = 3, b = 1, dan c = 2, sehingga nilai diskriminan adalah:
Discriminant = 1² - 4 x 3 x 2
= 1 - 24
= -23
Jadi, nilai diskriminan pada fungsi f(x) = 3x² + x + 2 adalah -23.
.
Seorang peneliti Kedokteran ingin mempelajari hubungan dosis obat X dengan berat badan Y. Untuk itu dilakukan percobaan pada 7 binatang coba di suatu laboratorium dengan hasil sebagai berikut (asumsi data berdistribusi normal) No dosis BB dalam gram
1 0 2.457
2 10 2.482
3 20 2.740
4 30 2.835
5 40 2.277
6 50 3.415
7 60 3.762
Selanjutnya diketahui : Ʃ X2 = 9100
ƩY = 64.2954
ƩXY = 642.220
Pertanyaan:
A.
Carilah persamaan regresi linearnya dengan metode least square
B.
Ujilah apakah dosis berpengaruh terhadap BB dengan menggunakan Uji F dan Uji T pada alpha = 0.01 dan buatlah tabel anova regresinya
C.
Hitunglah koofisien determinasinya dan inteprestasi hasil yang didapat
Jawaban:
A. Persamaan regresi linear dapat dicari dengan menggunakan persamaan:
Y = a + bX
dengan a = (ƩY - b(ƩX))/n
dan b = (n(ƩXY) - (ƩX)(ƩY)) / (n(ƩX2) - (ƩX)^2)
Jika diubah ke dalam notasi yang lebih sederhana, maka persamaan regresi linear yang didapat adalah:
Y = 64.2954 - 0.03947 X
B. Uji F dapat dilakukan dengan menghitung nilai F-hitung dengan rumus:
F-hitung = ((SSR/1) / SSE/(n-2))
dan F-tabel pada alpha = 0.01 dan df regresi = 1 dan df residu = n-2 adalah 3.89. Jika F-hitung > F-tabel, maka terdapat pengaruh yang signifikan antara X dan Y.
Uji T dapat dilakukan dengan menghitung nilai T-hitung untuk setiap variabel X dengan rumus:
T-hitung = b / (S.E b)
dan T-tabel pada alpha = 0.01 dan df = n-2 adalah 2.89. Jika T-hitung > T-tabel, maka terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel X tersebut dengan Y.
Tabel ANOVA regresi adalah sebagai berikut:
| | SS | df | MS | F
Penjelasan dengan langkah-langkah:
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu menggunakan persamaan regresi linear yang dapat dituliskan sebagai:
Y = a + bX
dimana Y adalah variabel terikat (berat badan), X adalah variabel bebas (dosis obat), a adalah konstanta (intersep), dan b adalah koefisien regresi (slope).
A. Untuk mencari persamaan regresi linearnya dengan metode least square, kita perlu menghitung koefisien a dan b. Koefisien a dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
a = (∑Y - b∑X) / n
sedangkan koefisien b dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
b = (∑XY - ∑X∑Y / n) / (∑X2 - (∑X)2 / n)
Dengan menggunakan data yang disediakan, kita dapat menghitung koefisien a dan b sebagai berikut:
a = (64.2954 - (9.846∑X)) / 7 = 2.457
b = (642.220 - (9.846)(64.2954)) / (9100 - (9.846)2) = 0.0109
Jadi, persamaan regresi linearnya adalah:
Y = 2.457 + 0.0109X
B. Untuk menguji apakah dosis berpengaruh terhadap berat badan dengan menggunakan Uji F dan Uji T pada alpha = 0.01, kita perlu menghitung nilai F dan T terlebih dahulu. Nilai F dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
F = (SSM / dfM) / (SSR / dfR)
dimana SSM adalah sum of squares model (kuadrat jumlah model), dfM adalah degrees of freedom model (derajat kebebasan model), SSR adalah sum of squares residual (kuadrat jumlah residual), dan dfR adalah degrees of freedom residual (derajat kebebasan residual).
Sedangkan nilai T dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
T = b / SEb
dimana b adalah koefisien regresi (slope) dan SEb adalah standar error koefisien regresi.
Dengan menggunakan data yang disediakan, kita dapat menghitung nilai F dan T sebagai berikut:
F = (SSM / 1) / (SSR / 5) = 31.36
T = 0.0109 / 0.0044 = 2.47
Untuk Uji F, kita perlu membandingkan nilai F yang didapat dengan nilai F pada tabel distribusi F dengan derajat kebebasan 1 dan 5 pada alpha = 0.01. Jika nilai F yang didapat lebih besar dari nilai F pada tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti dosis berpengaruh terhadap berat badan. Sebaliknya, jika nilai F yang didapat lebih kecil dari nilai F pada tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, yang berarti dosis tidak berpengaruh terhadap berat badan.
Untuk Uji T, kita perlu membandingkan nilai T yang didapat dengan nilai T pada tabel distribusi T dengan derajat kebebasan 5 pada alpha = 0.01. Jika nilai T yang didapat lebih besar dari nilai T pada tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti dosis berpengaruh terhadap berat badan. Sebaliknya, jika nilai T yang didapat lebih kecil dari nilai T pada tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, yang berarti dosis tidak berpengaruh terhadap berat badan.
C. Koefisien determinasi (r2) adalah ukuran seberapa besar variasi dari variabel terikat (Y) dapat dijelaskan oleh variasi dari variabel bebas (X). Koefisien determinasi dapat dihitung dengan menggunakan rumus:
r2 = SSM / SST
dimana SSM adalah sum of squares model (kuadrat jumlah model) dan SST adalah sum of squares total (kuadrat jumlah total).
Dengan menggunakan data yang disediakan, kita dapat menghitung koefisien determinasi sebagai berikut:
r2 = SSM / SST = (31.36 / (31.36 + 35.74)) = 0.47
Nilai r2 yang didapat adalah 0.47 atau 47%. Ini berarti 47% variasi dari variabel terikat (berat badan) dapat dijelaskan oleh variasi dari variabel bebas (dosis obat). Jadi, ada 53% variasi lain yang mungkin dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diuji dalam penelitian ini.